Kasus Covid-19 Naik, Mendagri Harap PKK Mau Ambil Peran dalam Vaksinasi Booster

Tangkapan layar Menteri Dalam Negeri (Mendagri) Muhammad Tito Karnavian. ANTARA/Hreeloita Dharma Shanti

PAWELING.COM - Menteri Dalam Negeri (Mendagri), Muhammad Toto Karnavian meminta pada PKK untuk mau mengajak masyarakat segera melakukan vaksinasi Booster. 

Melonjaknya kasus Covid-19 menjadi dasar Mendagri agar proses vaksinasi Booster segera dilakukan oleh masyarakat, salah satu caranya dengan meminta peran dari  Gerakan Pemberdayaan dan Kesejahteraan Keluarga (PKK). 

“Program-program yang perlu mendapatkan atensi PKK, saya minta yang pertama adalah pandemi COVID-19 karena kasusnya sudah naik lagi, bukan hanya di Indonesia, (tapi) seluruh dunia, artinya pandemi COVID-19 belum selesai,” ujar Tito Karnavian, dilansir dari Antara News. 

Per hari Rabu (13/7/2022) kasus Covid-19 mengalami kenaikan, yakni sekitar 3.822 kasus baru. 

Karena naiknya kasus Covid-19, maka pemerintah kembali menganjurkan untuk memakai masker saat keluar atau dalam satu acara. 

Sebelumnya, pemakaian masker sudah dilonggarkan sejak awal Mei 2022. 

Tetapi karena adanya banyak kasus baru, kini pemerintah menganjurkan untuk memakai masker kembali. 

Selain itu, pemerintah juga gencar untuk mempercepat vaksinasi booster pada masyarakat. 

Menurut Mendagri, hanya ada dua cara agar Covid-19 tidak naik kembali. 

Yakni rutin memakai masker dan melakukan vaksinasi booster.

"Strategi cuma dua saja, satu adalah memakai masker dan kedua mempercepat vaksinasi booster."

"Masker untuk mencegah penularan sehingga harus dikampanyekan dan dibagikan, sedangkan yang kedua adalah percepatan vaksinasi booster."

Artikel ini tayang di Antara News dengan judul “Mendagri minta Gerakan PKK ajak masyarakat vaksin booster”